Perbedaan Antara Flu, Pilek atau Selesma

Perbedaan Antara Flu, Pilek atau Selesma

Perbedaan Antara Flu, Pilek atau Selesma

Tips Orang Sehat - Salah satu hal yang sering disalah pahami oleh seseorang adalah dalam membedakan flu, pilek atau selesma. Pada musim hujan seperti saat ini, masalah kesehatan ini sangat mudah dialami.

Banyak orang sering keliru menganggap sama antara pilek dengan flu. Miripnya gejala antara dua peyakit tersbeut menjadikan keduanya sering dianggap sama dan kerap tertukar.

Keduanya memang memiliki gejala yang sama seperti munculnya batuk, kelelahan, serta sakit kepala. Namun sebenarnya cukup ada perbedaan diantara keduanya terutama karena menyangkut cara pengobatannya. Berikut Tips Orang Sehat akan membahasnya.

KiosCasino Agen SportBook, SlotGame, LiveCasino Terbesar

1. Munculnya Gejala

Ketika anda mengalami pilek, gejala penyakit ini muncul secara perlahan. Munculnya ingus serta batuk yang semakin keras biasanya terjadi antara beberapa hari hingga seminggu secara bertahap. Namun gejala dari flu biasanya muncul dengan cepat dan lebih parah.

"Pada influenza, penyakit bisa datang secara tiba-tiba dengan cukup berap," ungkap Dr. Alan Teage, pakar penyebaran penyakit infeksi dan Cleveland Clinic.

"Anda merasa bahwa tiba-tiba anda sakit pada hari itu. Anda merasa sakit, lelah, serta gejala yang ditampilkan lebih parah," sambungnya.

2. Suhu Tubuh Meningkat

Suhu tubuh merupakan salahs atu cara mudah untuk mengetahui penyakit mana yang anda derita. Biasanya pilek datang disertai dengan demam, namun hal ini tidak datang secara tiba-tiba.

Lain halnya pada flu, biasanya gejala ini muncul dengan tiba-tiba dan suhu tubuh cukup langsung tinggi antara 37,7 hingga 38,8 derajat celcius. Pada anak-anak suhu tubuh bahkan bisa lebih tinggi dari itu.

Pada saat ini sangat penting untuk mengecek suhu kita secara rutin setidaknya sehari sekali. Hal ini terutama sangat penting pada saat kondisi cuaca tidak menentu seperti ini.

3. Tingkat Keparahan

Gejala yang menyertai pilek biasanya belum begitu berat dan membebani tubuh. Sebagai contoh, gejala paling parah dari pilek ini adalah batuk terus-menerus. Namun pada flu, seperti dilansir dari WebMD, gejala yang ditunjukkan bisa lebih parah. Contohnya adalah munculnya rasa tidak nyaman di dada dan memburuknya gejala penyakit.

Persamaan dari keduanya adalah rasa linu dan sakit yang kerap kali muncul di sekujur tubuh. Meski demikian gejala yang muncul dari pilek ini cenderung lebih lunak sedangkan gejala flu bisa lebih parah seiring dengan lamanya penyakit tersebut.

Sejumlah hal tersebut membedakan antara pilek dan flu. Ketika pilek, anda cukup istirahat dengan cukup dan konsumsi makanan bergizi. Sedankan jika nada mengalami flu, sebaiknya periksa ke dokter.