![]() |
Beberapa Penyebab Dari Keringnya Organ Kewanitaan |
Beberapa Penyebab Dari Keringnya Organ Kewanitaan
Tips Orang Sehat - Normalnya kondisi organ kewanitaan pada umumnya sedikit lembab atau basah. Pada vagina, biasanya terdapat lapisan lendir nan lembab yang berguna untuk mengurangi gesekan saat bercinta.
Kondisi basah dan lembab pada vagina ini juga memiliki tujuan sebagai lingkungan basa yang tepat bagi sperma untuk dapat bertahan hidup. Lingkungan basa ini penting terjaga dan ketika keseimbangan pH di organ kewanitaan terganggu, bisa meningkatkan resiko infeksi.
Salah satu kondisi yang mungkin terjadi pada organ wanita ini adalah perubahan menjadi kering. Dilansir dari Health 24, terdapat sejumlah kondisi yang bisa menyebabkan organ kewanitaan ini menjadi kering.
Meski penuaan dan menopause merupakan penyebab utama vagina mengering, tedapat sejumlah hal lain yang bisa menyebabkannya.
Situs Betting Online Terpercaya Di Indonesia
"Saya merasa bahwa banyak pria melihatnya sebagai bagian penuaan dan mencari cara mengatasinya. Namun setengah dari wanita tidak mengalami gejala ini ketika mereka menua. Sehingga hal ini tidak bisa disebut sebagai bagian dari penuaan," tedang Dr. Caroline Michell, asisten profesor di HArvard Medical School.
Berikut Tips Orang Sehat akan membahas beberapa penyebab dari keringnya organ kewanitaan.
1. Melahirkan dan Menyusui
Tingkat estrogen dan progesterin akan meningkat ketika anda hamil dan turun drastis setelah melahirkan, fluktuasi homon ini bisa menyebabkan vagina mengering karena oestrogen bertannggung jawab untuk aliran darah ke vagina dan melumasi organ tersebut.
Fluktuasi hormon ini juga bisa disebabkan karena menyusui. Tingkat kelembapan di vagina seharusnya kembali normal ketika anda berhenti menyusui.
2. Olahraga Berlebih
Olahraga penting dilakukan untuk menjaga berat badan dan meningkatkan energi. Berolahraga secara berlebih dan berat bisa memberikan dampak terhadap tingkat hormon yang pada akhirnya berujung pada kondisi vagina kering.
3. Obat yang Di Konsumsi
Vagina kering bisa jadi efek samping yang terjadi karena pengobatan tertentu. Hal ini biasanya muncul pada saat mengkonsumsi obat alergi yang memiliki akdnungan antihistamine. Hal ini mempengaruhi dalam tubuh sehingga mengeringkan sejumlah bagian tubuh berlendir termaduk pada vagina.
Dampak yang sama juga dapat muncul ketika anda mengkonsumsi jenis obat antidepresan. Ketika anda mengalami kondisi kering di vagina, periksa kandungan obat yang anda konsumsi karena mungkin hal ini yang jadi penyebabnya.
4. Penyakit Kekebalan Tubuh
Masalah ketahanan tubuh seperti sindrom Sjgren bisa menyerang sel didalam ubuh yang meproduksi kelembapan. Penyakit ini biasanya mempengaruhi kelenjar saliva dan air mata serta sistem saraf yang ada didalam vagina.
5. Disebabkan Produk Kebersihan
Keseimbangan pH didalam vagina bisa sangat mudah terganggu dengan penggunaan sabun berpewangi kuat serat shower gel.
"Vagina merupakan ekosistem yang halus dan masalah mungkin muncul jiga terjadi perubahan. Vagina seharusnya dapat membersihkan dengan sendiri dan banyak organisme yang terdpaat didalam vagina dan dijaga kesehatannya dengan tinggal bersama organisme lain," terang Dr. Hailey MacNear, dokter kandungan di folsom OBGYN, Amerika Serikat.
Vagina kering juga bisa menyebabkan rasa gatal dan panas yang tidak menyenangkan. jika hal ini mungkin disebabkan oleh produk kebersihan yang anda gunakan, sebaiknya segera ganti serta basuh secapat mungkin dengan air.
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.