10 Penyakit Yang Bisa Menyebabkan Migrain Secara Tidak Terduga
Migrain atau sakit kepala sebelah memang sangat menyebalkan jika anda pernah mengalaminya. Rasa sakit yang berdenyut hanya di sisi sebelah kepala ini sering kali mengangu aktivias sehari-hari yang anda jalani.Tidak hanya murni karena sakit kepala saja, migrain juga bisa muncul akibat serangan penyakit atau gangguan kesehatan tertentu.
Berita Sepakbola Dan Prediksi Bola
10 Penyakit Yang Bisa Menyebabkan Migrain Secara Tidak Terduga
1. DepresiJika anda sering mengalami stres atau depresi, sebaiknya behati-hati dengan munculnya migrain, sebab gangguan kejiwaan ini bisa meningkatkan seseoang untuk terjangkit migrain 3 kali lipat.
2. Kecemasan
Orang dengan gangguan kecemasan kronis cederung mudah untuk mengalami migrain.
3. Stroke
Beberapa penelitian menemukan bahwa migrain kronis akan seruing terjadi pada mereka yang menderita stroke.
4. Epilepsi
Epilepsi yang kemudian berujung dengan migrain bisa menyebabkan gangguan sensorik.
5. Penyakit Jantung
Baik pria atau wanita yang memiliki riwayat penyakit jantung akan memiliki resiko tinggi untuk mengalami migrain. Selain itu migrain akan di ikuti pula dengan penyakit hipertensi maupun diabetes.
6. Asma
Asma akan menyebabkan peradangan terutama di pembuluh darah di luar otak yang kemudian akan emnimbulkan rasak sakit saat berdenyut, Sehingga jadilah migrain.
7. Obesitas
Obesitas sanggup menimbulkan beragam gangguan kesehatan. Salah satunya adalah migrain.
8. Obesitas
Obesitas sanggup menimbulkan beragam gangguan kesehatan. salah satunya adalah migrain.
9. Nyeri Tubuh
Banyak gangguan nyeri tubuh, termasuk fibromyalgia dan nyero pada leher, punggung dan bahu yang cedenerung membuat orang mudah mengalami migrain.
10. Masalah Pencernaan
Orang dengan masalah migrain yang menggangu bisa menyebbakan munculnya iritasi usus besar, penyakit radang usus, atau penyakit asam lambung.
11. Kaki Yang Selalu Bergerak
Restless Leg Syndrome (RLS) atau gangguan yang membuat kaki selalu bergerak bisa dikaitkan dengan munculnya migrain. Sebab RLS akan berhubungan dengan dopamin atau neutransmitter di otak yang kemudian meningkatkan resiko migrain.
Baca Juga Artikel Lainnya:
0 komentar:
Posting Komentar
Catatan: Hanya anggota dari blog ini yang dapat mengirim komentar.