Beberapa Penyebab Ketiak Tetap Bau Meski Sudah Mandi

Beberapa Penyebab Ketiak Tetap Bau Meski Sudah Mandi

Beberapa Penyebab Ketiak Tetap Bau Meski Sudah Mandi

Setelah kita mandi, hal yagn diharapkan adalah munculnya rasa segar serta badan yang menjadi wangi. Aroma wangi sabun seharusnya muncul dari seluruh tubuh kita setelah mandi.

Sayangnya, pada kondisi tertentu, kadang bau badan masih bisa muncul setelah mandi. Hal ini mungkin terjadi pada salah satu bagian tubuh yang kerap mengalami masalah bau badan yaitu pada ketiak.

"Ketika seseorang masih merasa bau tidak seadp meski sudah mandi, hal ini biasanya rentan dialami oleh seseorang yang lebih serign berkeringat sehingga mungkin terjadi penumpukkan bakteri di kulit akibat keringat ini," terang Marisa Garshick, MD dari Cornell-New York PResbyterian Medical Center.

Munculnya hal ini tentu sangat mengganggu karena bau badan tetap tidak hilang meski anda telah mandi. Cara terbaik untuk menangani masalah ini adalah dengan mengetahui terlebih darhulu sejumlah penyebabnya.

Ada beberapa hal umum yang bisa menjadi penyebab mengapa ketiak tetap bau meski sudah mandi. Berikut Tips Orang Sehat akan membahas beberapa penyebab ketiak tetap bau meski sudah mandi.

KiosCasino Agen SportBook, SlotGame, LiveCasino Terbesar

1. Salah Menggunakan Antiperspiran

Bagi sebagian orang, penggunakan antiperspiran atau deodoran biasa dilakukan pada pagi hari setelah mandi. Padahal cara tersebut ternyata tidak efektif.

"Antiperspiran peling efektif digunakan pada saat hendal tidur," terang dr. Garshick.

Sebagian antiperspiran bekerja 24 jam sehingga tetap efektif meski digunakan pada malah hari. Selain itu, antiperspiran bekerja dengan meyumbat kelenjar keringat di ketiak untuk keluar dan dengan menggunakan di malam hari, maka akan lebih efektif digunakan.

Cara mengatasinya: PAstikan menggunakan antiperspiran yang tepat dan bukan deodoran yang hanya sekedar menutupi bau keringat.

2. Keberadaan Rambut Ketiak

Adanya rambut ketiak terutama yang lebat bisa menyebabkan munculnya bau badan yang tidak kunjung hilang. Keberadaan rambut ketiak ini bisa memerangkap lebih banyak keringat dan menyebabkan munculnya keringat.

Beth Goldstein, MD, profesor dermatologi dari University of North Carolina, Chapel Hill mengungkapkan bahwa kulit yang tertutup rambut juga cenderung lebih sulit dibersihkan. Oleh karena itu, hal ini bisa menjadi peyebab munculnya bau tidak sedap ini.

Cara mengaasinya: Mencukur atau melakukan waxing pada ketiak bisa membantu mengatasi bau ketiak ini. Berdasarkan penelitian di tahun 2016, hal ini diebut bisa menghilangkan bau ketiak secara efektif.

3. Adanya Bakteri Berlebih Di Ketiak

Pada permukaan kulit kita terdapat perpaduan antara bakteri baik dan bakteri buruk. Hal ini juga terjadi pada kulit ketiak kita yang jika kodnisinya tidak seimbang, bau badan bisa jadi semakin kuat.

"Biasanya bakteri ini dalam kondisi seimbang. Namun terkadang keseimbangan ini terganggu dan menyebabkan lebih banyak bakteri buruk yang berkembang," tarnag dr. Garshick.

Cara mengatasi: Menghilangkan bau akibat bakteri bisa sangat sederhana seperti menganti sabun. Pastikan memilih sabun anti bakteri dan gunakan sehari dua kali untuk memaksimalkan manfaatnya.

4. Konsumsi Obat

Konsumsi obat tertentu terutama yang baru anda konsumsi bisa menyebabkan masalah bau di ketika ini. Obat ini menyebabkan keringat lebih banyak keluar sehingga bau anda menjadi lebih kuat.

Sejumlah obat bisa menjadi penyebab hiperdrosis atau keringat berlebih yang potensial membuat munculnya bau badan tidak sedap. Oleh karena itu pastikan memperhatikan kandungan obat dan konsultasi dulu dengan dokter sebelum mengkonsumsinya.

Cara mengatasinya: Jika anda merasa bau badan tidaks edap ini baru muncul setelah konsumsi obat tertentu, sebaiknya konsultasi dengan dokter.

5. Terjadinya Infeksi

Munculnya benjolan serupa jerawat di ketiak sering kali bisa jadi penyebab terjadinya bau tidak sedap. Hal ini terutama jika terjadi hanya pada satu bagian ketiak saja.

"Kita semua memiliki folikel rambut yang kecil dan ketika seseorang bercukur, terdapat banyak celah untuk masuknya bakteri yang potensial menyebabkan masalah dan membuat rambut tumbuh kedalam," terang dr.Garshick.

"Selain itu, jika benjolan ini bersisi nanah, bisa jadi hla ini merupakan infeksi," sambungnya.

Cara mengatasinya: Benjolan ini akan menghilang degan sendirianya setelah beberapa waktu. Pastikan saja untuk tidak bercukur sementara waktu serta jika masalah tidak kunjung teratasi bisa anda konsultasikan dengan dokter.